Pura Besakih, Wisata Pura Terbesar Umat Hindu Di Bali
Hey guys sahabat wisata, selamat malam bagaimana kabar kalian semua? Semoga dalam keadaan baik dan sehat selalu yah. Di malam minggu ini pasti banyak sahabat wisata yang keluar rumah iyakan. Kalo saya sih cuma di rumah aja guys, ceritanya lgi males keluar hehe. Ok guys pada malam minggu yang cerah ini saya akan membagikan sebuah tempat wisata menarik yang bisa kalian kunjungi. Tempat ini masih di sekitar pulau dewata Bali, jadi bagi kalian yang berada di pulau bali bisa baca ulasana tempat wisata berikut siapa tahu bisa jadi bahan referensi kalian untuk wisata kedepanya. Kali ini saya akan membahas tentang Wisata di Pura Besakih. Sahabat wisata tentunya sudah pada dengar dong ataupun tahu tentang Pura Besakih ini Pura terbesar di Pulau Dewata bali ini.
Pura Besakih Bali |
Pura Besakih Bali |
Selain itu juga Pura terbesar di the Indonesia ini juga sering di sebut juga dengan Pura Of Mother atau Pura ibu. Karena pura Besakih ini tidak hanya terdiri dari satu pura aja, melainkan banyak pura. Kompleks Pura Besakih ini terdiri dari 18 pura dengan 1 pura utama dan 17 pura kecil yang ada di sekitar pura utama. Pura besar yang menjadi pura utama ini sering disebut dengan Pura Agung Besakih. Letak dari pura ini adalah di daerah Desa Besakih, Rendang, Karangasem, Bali. Jika Sahabat Wisata pernah datang atau mengunjungi pura ini atau melihat-lihat foto dari pura ini pasti akan melihat gambar tampak depan pura yang berupa anak tangga tinggi. Inilah gerbang utama masuk ke dalam pura Agung Besakih. Pura Besakih yang Sebagai pura terbesar yang ada di Indonesia, pura ini dijadikan sebagai pusat kegiatan keagamaan Hindu di Bali bahkan banyak umat Hindu yang datang ke pura ini untuk merayakan hari besar agama Hindu.
Pura Besakih yang ada di Pulau Dewata Bali ini pertama kali dibangun oleh seorang tokoh Hindu yang berasal dari Negara India yaitu Rsi Markendaya. Pada saat itu, Rsi Markendaya sudah cukup lama menetap di Pulau Dawa atau panjang yang saat itu gabungan antara Pulau Jawa dan Bali. Pada saat pembangunan pura besakih ini, belum ada selat Bali seperti sekarang ini sehingga antara Pulau Jawa dan Bali masih terhubung. Rsi Markandeya yang bertapa di gunung Dieng atau pada saat itu disebut juga dengan sebutan Gunung Hyang dan mendapatkan wangsit untuk membabat hutan yang ada di bagian selatan Pulai Dawa sampai utara Pulau Dawa. Selama pembabatan hutan di pulau Dawa tersebut, Rsi Markandeya menanam sebuah kendi yang isinya air suci dan logam mulia seperti emas, perak, tembaga, besi dan perunggu. Dalam masyarakat Bali logam yang ditanam ini disebut dengan Pancadatu. Para pengikut Rsi Markandeya berhasil membabat hutan ini dan tempat di mana ditanam air suci dan logam dinamakan Basuki yang sekarang berubah menjadi Besakih yang artinya selamat. Besakih menjadi desa yang damai dan pada akhirnya dibangunlah pura untuk melakukan sembahyang bagi umat agama Hindu pada saat itu.
Pura Besakih Bali |
Pura Besakih yang ada di Pulau Bali ini mempunyai makna filosofi yang sangat mendalam dan bukan sekedar tempat sembahyang bagi umat Hindu saja. Makna pura ini sangat berkaitan dengan gunung Agung yang menjadi latar belakang dari pura besakih ini. Gunung Agung merupakan salah satu gunung yang paling tinggi di Pulau Dewata Bali dan dipercaya sebagai pusat alam untuk para dewata, arwah, dan utusan dewata di wilayah Pulau Bali. Sehingga sangat tepat jika di bagian barat lereng gunung ini dibangun sebuah pura tempat suci untuk umat manusia bersembahyang. Makna secara filosofis yang ada di dalam pura ini berkembang dan mengandung 7 unsur budaya yang penting di Bali yaitu pengetahuan, teknologi dan peralatan hidup, organisasi masyarakat, mata pencaharian, upacara dan religi, serta kesenian. Wujud dari ketujuh unsur ini dituangkan dalam bentuk ide, aktivitas dan material. Unsur-unsur ini sudah ada sejak zaman agama Hindu belum muncul atau pra Hindu dan terus berkembang sampai sekarang ini. Perkembangan ini tidak langsung instan melainkan melewati beberapa tahapan yaitu mitos, ontologi, dan fungsional. Keberadaan Pura Besakih ini merupakan tempat ibadah paling tinggi di Bali karena dekat dengan istana dewa yang paling tinggi yaitu gunung Agung.
Nah itu dia tadi sahabat wisata, wisata Pura Besakih di bali yag sangat bagus jika berkunjung ke pulau dewata bali. Selain itu juga bagi para wisatawan yang beragama hindu bisa langsung sembayang di pura terbesar di bali ini. Ok sahabat wisata sepertinya sekian dulu untuk artikel kali ini tentang Wisata Pura Besakih Pura terbesar di bali yang mungkin bisa menjadi referensi wistaa bagi sahabat yang berada di bali atau bahkan yang baru ingin mengadakan liburan di bali. Sekian nantikan artikel lainya yang tentunya tentang informasi menarik tentang tempat tempat wisata lainya yang ada di indonesia kita ini, sekian dan terimakasih.